Tuesday, January 12, 2016

TUGAS ILMU SOSIAL DASAR
MASALAH SOSIAL MENGENAI PEDAGANG KAKI LIMA


                                                                                           


 




Disusun Oleh :
                            Nama              :  Marsha Azahra N A P
                            NPM               :  36414424
                            Kelas               :  2ID10







FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI
JURUSAN TEKNIK INDUSTRI
UNIVERSITAS GUNADARMA
BEKASI

2016



KATA PENGANTAR

            Puji syukur penyusun panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena berkat rahmat-Nya saya bisa menyelesaikan makalah ini. Makalah ini diajukan guna memenuhi tugas softskill mata kuliah Ilmu Sosial Dasar.
Saya mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu sehingga makalah ini dapat diselesaikan tepat pada waktunya. Makalah ini masih jauh dari sempurna, oleh karena itu, kritik dan saran yang bersifat membangun sangat saya harapkan demi kesempurnaan makalah ini. 
Semoga makalah ini memberikan informasi bagi pembaca dan bermanfaat untuk pengembangan wawasan dan peningkatan ilmu pengetahuan bagi kita semua.



Bekasi, 06 Januari 2016


Penyusun

DAFTAR ISI


Halaman
KATA PENGANTAR............................................................................. i
DAFTAR ISI............................................................................................. ii
BAB I          PENDAHULUAN
                     1.1 Latar Belakang................................................................ 1
     1.2 Perumusan Masalah......................................................... 1
     1.3 Tujuan Penulisan.............................................................. 2
BAB II         LANDASAN TEORI DAN PEMBAHASAN
                     2.1 Landasan Teori................................................................ 3
     2.2 Pembahasan Masalah....................................................... 5
BAB III       PENUTUP
                     3.1 Kesimpulan...................................................................... 7
     3.2 Saran................................................................................ 7



BAB I
PENDAHULUAN


1.1              Latar Belakang
Makanan atau jajanan dipinggir jalan dari segi rasa memanglah tidak kalah dengan makanan yang berada di restauran. Bahkan beberapa makanan kaki lima memiliki cukup banyak pelanggan karena rasanya yang dikenal enak. Bagi beberapa orang makanan pinggir jalan memiliki harga yang sangat terjangkau dan tidak mengenal kalangan. Dari yang tua sampai muda, pasti pernah mencoba makanan kaki lima manapun. Banyak faktor yang menyebabkan mereka mengunjungi tempat ini, salah satunya ialah mudah didapat. Di setiap jalan sekarang sangat banyak yang menjual makanan baik makanan berat maupun makanan ringan.
Namun, sangat disayangkan jika pemilik warung atau toko tersebut tidak mengutamakan kesehatan. Dari segi mencuci piringnya, sayurannya, membuang sampah-sampahnya, bahkan tempat makan itu sendiri. Itu semua menjadi faktor utama yang menyebabkan bakteri berkembang biak dan menyebabkan penyakit yang bermacam-macam.
Contohnya di salah satu universitas negeri di bogor, salah satu tempat makanan menyebabkan penyakit hepatitis. Banyak pedagang yang hanya mencuci dengan cara merendamnya atau membersihkannya dengan sabun yang sedikit. Air yang digunakan pun terlihat sangat keruh, menandakan bahwa air yang digunakan jarang diganti dengan air bersih. Tempat mencuci mereka dibiarkan dibawah tanpa alas sama sekali.

1.2              Perumusan Masalah
Makalah ini memiliki perumusan masalah. Perumusan masalahnya adalah sebagai berikut.
1.    Apa yang menyebabkan penyakit pada makanan?
2.    Bagaimana cara mencegah penyakit yang ditimbulkan pada makanan?
3.    Apa perilaku yang dapat merugikan orang lain?

1.3              Tujuan Penulisan
Makalah ini memiliki beberapa tujuan penulisan. Tujuan penulisan makalah ini adalah sebagai berikut.
1.    Mengetahui penyebab penyakit pada makanan
2.    Mengetahui cara mencegah penyakit yang ditimbulkan pada makanan
3.    Mengetahui perbuatan yang tidak seharusnya dilakukan oleh seseorang yang dapat merugikan orang lain


BAB II
PEMBAHASAN


2.1       Faktor Penyebab Penyakit pada Makanan
            Setiap pedagang memiliki alasan tersendiri mengapa mereka tidak terlalu menjaga kebersihan atau kesehatan makanannya kemudian menyebabkan penyakit. Berikut adalah beberapa faktor penyebab penyakit pada makanan.
1.        Keringat
Para pedagang pasti berkeringat saat menyiapkan makanan karena sudah lelah atau tempat berjualannya yang dirasa panas. Keringat merupakan faktor utama penyebab penyakit karena keringat akan menularkan penyakit yang dialami oleh penjual
2.        Peralatan makanan
Seperti yang sudah dibahas sebelumnya, peralatan makanan terkadang tidakdicuci terlalu bersih oleh penjual. Hanya di rendam di air atau diberi sabun yang sangat sedikit lalu di letakkan di atas meja. Terkadang penjual juga meletakkan peralatan makan ditempat yang kurang bersih atau kurang terhindar dari jangkauan tikus, atau serangga. Seperti yang kita tahu, tikus menyebabkan penyakit leptospirosis karena kencing tikus.
3.        Sayuran
Sayuran yang digunakan oleh pedagang seringkali tidak dicuci terlebih dahulu. Sayur yang berasal dari pasar ini sudah pasti terkena debu dan  telah dipegang oleh beberapa pembelinya. Sayuran yang telah dibeli sebaiknya dicuci terlebi dahulu karena mengandung debu atau pestisida dari petani

2.2       Mencegah penyakit yang ditimbulkan oleh makanan
            Mencegah penyakit yang ditimbulkan dari makanan adalah dengan pola hidup sehat. Ada baiknya bila kita membuat sendiri makanan yang kita makan. Dengan membiasakan diri dengan makan makanan yang dibuat dirumah, kita akan menghindarkan jajan sembarangan. Karena, makanan yang kita buat tentunya akan lebih higienis dan kotak makan yang kita gunakan juga tentunya lebih bersih. Selain itu jika ingin memakan makanan diluar, ada baiknya jika kita lebih cermat dalam memilih tempat makan. Sebelum makan, biasanya untuk membersihkan peralatan makan menggunakan tissu.

2.3       Contoh Kasus Ilmu Sosial Dasar



            Pada suatu malam, di sekitar pondok bambu arah BKT. Terdapat makanan bebek kaki lima dengan kondisi warung yang sangat ramai sekitar pukul 19:30 wib. Dengan kondisi pelanggan yang cukup ramai, dapat dikatakan warung ini memiliki makanan dengan rasa yang enak. Namun sangat disayangkan, saat saya menghampiri warung tersebut untuk makan, saya melihat salah satu pegawai yang mencuci piring-piring  kotor dengan cara yang kurang bersih. Pegawai warung ini mencuci seluruh peralatan makan di tanah tanpa alas apapun dan menggunakan air yang minim juga tidak terlalu bersih. Kondisi air yang digunakan untuk mencuci saat itu sudah keruh. Sendok-sendok di biarkan tergeletak di tanah yang kondisinya saat itu basah karena setelah hujan. Pegawai tersebut juga mencuci peralatan makan dengan sabun yang sangat sedikit dan tidak menggunakan spons atau kain untuk menyabuni peralatan makannya, melainkan hanya menggunakan plastik yang tidak jelas bersih atau tidak. Pegawai warung ini kurang menjaga kebersihan. Kebanyakan pedagang hanya mengutamakan keuntungan tanpa memikirkan kesehatan para pelanggan. Karena dengan menggunakan sabun, tentunya pedagang akan mengeluarkan biaya sedikit lebih mahal. Dengan cara seperti itu, pasti kita tahu bahwa jalanan yang berdebu dan kotor akan menyebabkan berbagai macam penyakit yang disebabkan dari bakteri ataupun virus lainnya. Jika pelanggan lainnya sadar akan hal ini, tentunya para pelanggan akan berpikir duakali untuk makan disini, dan akibat keteledoran pegawai tersebut akan menyebabkan kerugian terhadap warung tersebut. Maka dari itu, ada lebih baiknya jika ingin makan di warung kaki lima, peralatan makan yang akanita gunakan dibersihkan terlebih dahulu menggunakan tissu pribadi.



BAB III
PENUTUP


3.1         Kesimpulan
1.    Penyebab penyakit adalah keringat, peralatan makanan yang tidak terlalu bersih, dan sayuran yang digunakan tidak dicuci terlebih dahulu
2.    Cara mencegah penyakit yang ditimbulkan pada makanan sebaiknya dengan membuat makanan sendiri atau membersihkan peralatan makan yang akan digunakan menggunakan tissu pribadi
3.    Contoh kasus yang terjadi adalah kurangnya menjaga kebersihan untuk menjaga kualitas warungnya. Hal ini dapat menyebabkan penyakit yang akan dialami pelanggan dan dapat merugikan orang lain.
3.2         Saran
Saran untuk makalah ini adalah mahasiswa lebih baik untuk peka akan lingkungan. Terhadap hal kecil seperti contoh kasus diatas namun akan berdampak negatif terhadap orang lain. Kepekaan sangat dibutuhkan agar kita dapat menilai sesuatu. Ilmu sosial dasar mengajari seseorang untuk lebih peka, cara bersosialisasi dengan baik. Mahasiswa akan lebih disiplin dan lebih siap saat terjun ke dunia masyarakat secara langsung.